Perhitungan Gaji Karyawan Termasuk Kedalam Biaya Apa?

close

Perhitungan Gaji Karyawan Termasuk Kedalam Biaya Apa

Gaji karyawan termasuk kedalam biaya apa saja ? Masih banyak pelaku bisnis yang kebingungan dalam menetapkan gaji karyawan yang sesuai dan masuk akal. Karena besar kecilnya gaji karyawan ini ada rumus dan perhitungannya.

Agar tidak salah kamu harus tahu terlebih dahulu mengenai laba profit dari perusahaan. Setelahnya baru bisa mengkalkulasikan gaji karyawan itu besarannya berapa.

Nah, berikut ini tipskerja akan membahas mengenai perhitungan gaji karyawan yang sesuai dengan undang undang dan informasi mengenai gaji karyawan lainnya. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Gaji Karyawan Termasuk Kedalam Biaya Apa ?

Gaji karyawan merupakan biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk menggaji para karyawannya. Gaji karyawan termasuk dalam biaya operasional perusahaan, yaitu biaya yang dikeluarkan untuk menjalankan kegiatan operasional perusahaan.

Biaya operasional perusahaan terdiri dari berbagai jenis biaya, di antaranya adalah biaya gaji karyawan, biaya sewa tempat, biaya listrik, air, telepon, internet, dan lain-lain. Gaji karyawan merupakan biaya yang paling besar dalam biaya operasional perusahaan, terutama jika perusahaan memiliki banyak karyawan.

Gaji karyawan juga termasuk dalam biaya produksi perusahaan, yaitu biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan produk atau jasa yang dijual oleh perusahaan. Biaya produksi terdiri dari berbagai jenis biaya, di antaranya adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead. Gaji karyawan merupakan bagian dari biaya tenaga kerja yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk menghasilkan produk atau jasa.

Gaji karyawan juga termasuk dalam biaya pokok perusahaan, yaitu biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk menjalankan kegiatan operasionalnya dan menghasilkan produk atau jasa. Biaya pokok terdiri dari biaya variabel dan biaya tetap. Biaya variabel adalah biaya yang berubah sesuai dengan volume produksi, sedangkan biaya tetap adalah biaya yang tidak berubah sesuai dengan volume produksi. Gaji karyawan termasuk dalam biaya tetap, karena jumlahnya tidak berubah sesuai dengan volume produksi.

Dalam mengelola biaya gaji karyawan, perusahaan harus memperhatikan beberapa hal, di antaranya adalah:

  • Sistem penggajian yang adil dan sesuai dengan standar yang berlaku
  • Kebijakan tunjangan dan bonus yang wajar dan sesuai dengan kinerja karyawan
  • Sistem manajemen absensi yang teratur dan akurat
  • Sistem pengelolaan gaji yang efisien dan terintegrasi dengan sistem informasi perusahaan.

Dengan mengelola biaya gaji karyawan secara tepat, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan, serta menjaga kepuasan karyawan dan hubungan kerja yang baik

 

Bagaimana Perhitungan Gaji Karyawan Yang Baik ?

Perhitungan gaji karyawan yang baik adalah perhitungan yang sesuai dengan standar yang berlaku, adil, dan sesuai dengan kinerja karyawan. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perhitungan gaji karyawan yang baik:

  • Standar gaji yang ada di pasar: Perusahaan harus mengetahui standar gaji yang ada di pasar untuk posisi kerja yang sama. Standar gaji ini bisa diperoleh dari survey gaji yang dilakukan oleh lembaga atau asosiasi terkait, atau dengan membandingkan gaji yang diberikan oleh perusahaan lain untuk posisi kerja yang sama.
  • Kinerja karyawan: Kinerja karyawan harus dipertimbangkan dalam perhitungan gaji. Karyawan yang memiliki kinerja yang baik bisa diberikan gaji lebih tinggi daripada karyawan yang kinerjanya kurang baik.
  • Pengalaman kerja: Pengalaman kerja juga merupakan faktor yang perlu dipertimbangkan dalam perhitungan gaji. Karyawan yang memiliki pengalaman kerja yang lebih banyak biasanya akan diberikan gaji yang lebih tinggi daripada karyawan yang masih pemula.
  • Pendidikan dan keahlian: Pendidikan dan keahlian juga merupakan faktor yang perlu dipertimbangkan dalam perhitungan gaji. Karyawan yang memiliki pendidikan tinggi atau keahlian yang diakui di industri terkait, biasanya akan diberikan gaji yang lebih tinggi daripada karyawan yang pendidikannya rendah atau tidak memiliki keahlian khusus.
  • Tunjangan dan bonus: Perusahaan juga bisa memberikan tunjangan dan bonus kepada karyawan, seperti tunjangan kesehatan, tunjangan transportasi, atau bonus kinerja. Tunjangan dan bonus ini bisa diberikan sesuai dengan kebutuhan karyawan atau sesuai dengan kinerja yang dicapai oleh karyawan.

Dalam perhitungan gaji karyawan yang baik, perusahaan harus memperhatikan kondisi ekonomi dan keuangan perusahaan juga. Jika keadaan ekonomi dan keuangan perusahaan tidak memungkinkan, perusahaan bisa menyesuaikan gaji karyawan dengan kondisi tersebut, asalkan tidak mengurangi hak karyawan yang sudah diatur dalam peraturan yang berlaku.

Undang Undang Mengenai Perhitungan Gaji Karyawan

Dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, diatur tentang hak dan kewajiban para pihak dalam hubungan kerja, termasuk hak dan kewajiban terkait dengan gaji karyawan. Berikut ini adalah beberapa pasal yang mengatur tentang perhitungan gaji karyawan:

  • Pasal 77: Setiap orang yang bekerja diwajibkan memperoleh upah yang sesuai dengan kerja yang dilakukan. Upah tersebut harus memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan dalam undang-undang ini.
  • Pasal 78: Upah yang diberikan kepada tenaga kerja harus sesuai dengan jenis dan lama kerja yang dilakukan, serta harus diberikan setiap tanggal atau setiap periode yang telah ditentukan.
  • Pasal 79: Upah yang diterima oleh tenaga kerja harus ditetapkan dengan jelas dalam perjanjian kerja atau dalam peraturan perusahaan, atau dalam perjanjian kerja bersama.
  • Pasal 80: Upah yang diterima oleh tenaga kerja harus dibayarkan dengan cara yang layak, terutama dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan kerja.
  • Pasal 81: Upah yang diterima oleh tenaga kerja harus dibayarkan setelah tenaga kerja telah melakukan kerja sesuai dengan perjanjian kerja.
  • Pasal 82: Tenaga kerja tidak boleh dikenai pemotongan upah atau sanksi lain yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Selain itu, perhitungan gaji karyawan juga harus memperhatikan peraturan perundangan lain yang terkait dengan hak dan kewajiban para pihak dalam hubungan kerja, seperti UU No. 3 Tahun 1992 tentang jaminan sosial tenaga kerja, UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Penjaminan Sosial Nasional, dan UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.

Baca Juga >>> Cara Menggaji Karyawan Usaha Kecil Toko <<<

Penutup

Itu tadi beberapa tips dan informasi mengenai gaji karyawan termasuk kedalam biaya apa dan bagaimana perhitungannya. Intinya ini adalah termasuk kedalam biaya operasional perusahaan. Jadi pada laporan laba rugi perusahaan sudah dimasukkan dengan gaji karyawan juga kedalam biaya operasional.

Terima kasih sudah membaca artikel kami mengenai sistem penggajian karyawan. Semoga bisa bermanfaat dan selamat mencobanya.

One Comment

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *